Monday, December 23, 2024
HomeBeritaAkhirnya Penuhi Panggilan Polisi, Jhonson Panjaitan : Orang Karawang Tidak Sekejam itu!

Akhirnya Penuhi Panggilan Polisi, Jhonson Panjaitan : Orang Karawang Tidak Sekejam itu!

KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Karawang , Asep Aang Rahmatuallah yang diduga telah melakukan penganiayaan terhadap dua wartawan akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polres Karawang , setelah sebelumnya dikabarkan sakit.

Kedatangan Asep Aang ke Mako Polres Karawang tidak diketahui awak media, namun dikabarkan sejak pukul 10.00 WIB pagi, Asep Aang dilakukan pemeriksaan dan terus berlangsung hingga sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

“Klien kami masih diperiksa sebagai saksi, dan memang kami baru memenuhi panggilan pihak kepolisian karena Aang sakit hingga sempat tertunda, d<span;>an sekarang kita memenuhi panggilan itu,” kata Jhonson Panjaitan, Kuasa Hukum Asep Aang Rahmatuallah, yang ditemui di Ruang Reskrim Mako Polres Karawang usai mendampingi kliennya.

“Semangat kita adalah bagaimana terjadinya proses penegakan hukum,” tandasnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut , Jhonson juga menegaskan bahwa kliennya tidak sekejam yang diberitakan selama ini. Dimana Asep Aang diduga telah mencekoki salah seorang wartawan dengan air kencing.

Menurutnya, Kliennya adalah orang asli Karawang yang tidak mungkin bersikap sekejam itu, Apalagi persepakbolaan di Kabupaten Karawang baru saja dimulai.

“Dimana katanya klien saya yang namanya Aang menyuruh orang minum air kencing. Saya kira orang Karawang tidak sekejam itu,” ujarnya.

“Aang adalah orang pribumi tidak mungkin sekejam itu. Terlebih lagi Sepak Bola kita baru akan dimulai. Masa ia kita cemari dengan cara -cara seperti ini,” ucap Jhonson lagi.

Dalam kesempatan tersebut, Jhonson juga mengingatkan bahwa dirinya akan mengejar siapa pembuat berita yang kemudian tersebar dimana-mana secara nasional.

“kepada rekan -rekan wartawan karena dari semua pemberitaan yang telah tersebar dimana- mana secara nasional, saya akan kejar siapa yang membuat berita ini, saya akan kejar secara kode etik maupun dewan pers. Besok saya akan pertanyakan laporan saya sudah sampai mana, siapa yang nurunin berita itu. Saya pengen cari ,Saya tidak senang  dengan berita -berita bohong yang dimainkan hanya untuk kepentingan kelompok- kelompok tertentu yang bisa menjatuhkan marwah institusi polisi,” jelasnya lagi.

Terakhir disampaikannya, Kehormatan orang Karawang harus dijaga. Dan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), ia memastikan kliennya kooperatif dan menjaga marwah institusi.

“Klien kami ini ASN dan tugas kami juga harus koperatif dan menjaga marwah institusi. Tapi yang jauh lebih penting kehormatan orang Karawang harus dijaga ,ditengah -tengah  kesedihan penderitaan dari musibah sepakbola, masa iya  kesedihan harga diri juga jadi bayaran orang Karawang gara- gara pemberitaan yang gak bener,” pungkasnya. (Nina)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments