KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Belum lama ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Jawa Barat, menggelontorkan anggaran sebesar Rp. 16 Miliar untuk program beasiswa Karawang Cerdas.
Adapun anggaran beasiswa Karawang Cerdas tersebut bersumber dari APBD 2021. Besaran yang diterima untuk mahasiswa adalah Rp. 6 juta. Kemudian Rp.1 juta untuk pelajar SD, SMP, Mts, santri di Pondok Pesantren serta siswa SMA dan SMK sederajat.
Namun demikian, program beasiswa tersebut tmenuai kritik dari sejumlah kalangan. Salah satunya dari mahasiswa fakultas hukum Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang, Dodi Suryadi.
“Saya selaku penerima lanjutan program beasiswa karawang cerdas (Kacer) mengapreasiasi pemerintah Kabupaten Karawang yang telah mengadakan program beasiswa tersebut, namun saya kecewa dan sangat menyayangkan karena ditahun 2021 ini anggaran beasiswa kacer ini dipangkas habis -habisan,” kata Dodi penerima beasiswa kacer lanjutan ini.
Diungkapkan Dodi, semula beasiswa Kacer diberikan Pemkab sebesar Rp. 12 juta /orang, namun kini hanya Rp. 6 juta saja perorang.
“Menurut hemat saya, bagi mahasiswa/i yang sudah mulai masuk di semester akhir, dengan dana yg hanya Rp. 6 juta sangat kurang dan sangat tidak mencukupi untuk menopang biaya perkuliahan,” imbuhnya.
“Selalu saja ada kisruh dalam penyelenggaraan program beasiswa karawang cerdas ini dari tahun ke tahun. Bahkan penyelenggaraan program beasiswa karawang cerdas ditahun 2021 ini menurut hemat saya sangat kacau dan terkesan amatiran,” tandas Dodi lagi.
Mengapa demikian, karena lanjut Dodi, tidak ada sosialisasi secara resmi kepada para penerima beasiswa terkait pemotongan anggaran beasiswa karawang cerdas ini.
“Saya memang sempat mendengar adanya rencana pemotongan anggaran beasiswa karawang cerdas, namun yg saya tahu adalah, untuk penerima lanjutan tetap Rp. 12 juta dan untuk penerima baru tahun 2021 sebesar Rp.9 juta. Itu pun saya hanya mendengar dari mulut kemulut saja,” sesalnya.
Selain itu kata Dodi, Hasil pengumuman sangat lambat dan tidak sesuai dengan tanggal dan waktu yang sudah ditentukan.
Terlebih lagi, terangnya, Mahasiswa/i Penerima beasiswa karawang cerdas banyak yang mengeluhkan bahwasannya saldo sebesar Rp. 6 juta yang sudah di transfer oleh Bank yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Karawang ke rekening masing masing penerima program beasiswa ada yang ditarik lagi.
“sebagian bahkan ada yang ditarik kembali untuk seluruhnya oleh Bank tersebut,” pungkasnya. (Nina)