Dalam kesempatan yang sama, salah satu mitra J&T Cargo dari Subang Jawa Barat, dr. Setiawan Widjaya, melihat adanya peluang dari pesatnya perkembangan e-commerce di Indonesia. Seiring dengan terus meningkatnya transaksi online, jasa pengiriman hadir untuk menyokong pertumbuhan tersebut.
“bisnis mitra logistik seperti J&T Cargo ada potensi terus bertumbuh ke depannya. Kita semua tahu J&T sendiri sudah cukup besar dan menjadi salah satu jasa pengiriman terdepan di Indonesia untuk kategori express. Saya optimistis J&T Cargo mampu berkembang signifikan,” tandas Setiawan.
Ko Iwan panggilan akrabnya, menuturkan pengalamannya bermitra dengan perusahaan tersebut. Meski baru bergabung baru satu bulan pada November 2021, usaha logistik kargonya berhasil mengirimkan paket hingga mencapai 4 ton dan memperoleh pendapatan menjanjikan.
“Saya sangat yakin & optimistis, bisnis kemitraan yang sudah berjalan ini dapat berkembang signifikan. Apalagi, J&T Cargo bakal bekerja sama dengan e-commerce. Transaksi e-commerce sendiri memengaruhi tingkat penggunaan jasa pengiriman. Hal ini mendorong pertumbuhan bagi bisnis mitra logistik,” jelasnya.
Saat ini dibawah kendali nya sudah bisa membuka cabang / mitra J&T Cargo di 3 kabupaten, yaitu Subang, Indramayu dan Karawang(Cikampek). (Red).
