KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM |
Aktivitas proyek pengurukan tanah untuk eksplorasi minyak dan gas PT. Pertamina yang berlokasi di Desa Pasir Mulya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diduga belum memenuhi semua persyaratan perizinan. Sehingga Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang melayangkan Surat Permohonan Pemberhentian Pengeboran PT. Pertamina, kepada Bupati Karawang.
Hal tersebut diketahui dari informasi yang masuk ke redaksi onediginews.com .
Surat dengan Nomor : 148.11/MPC-PP/KRW/IX/2023 itu dilayangkan berdasarkan hasil audiensi antara Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang dengan stake holder terkait pada 7 September 2023 lalu, yang digelar di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang, Plaza Pemda Karawang.
Dalam surat tersebut, MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang menilai audiensi yang telah dilaksanakan tidak menemukan titik temu karena PT. Pertamina dan ATR/BPN Kabupaten
Karawang tidak hadir. Sehingga pihaknya, meminta kepada Bupati Karawang untuk memerintahkan kepada dinas terkait untuk menghentikan segala aktifitas pekerjaan yang dilakukan oleh PT. Pertamina sampai Seluruh Perizinan Selesai. Kemudian menjadwal ulang audiensi antara Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang dengan PT. Pertamina dan seluruh dinas terkait sesuai kesepakatan.
MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang juga dalam suratnya menyampaikan apabila masih ada aktifitas yang dilakukan oleh PT. Pertamina maka Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang akan menurunkan anggotanya untuk
menghentikan kegiatan tersebut karena dianggap ilegal.
Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Karawang , Abdul Azis membenarkan adanya surat tersebut. Dan singkat mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu undangan dari Pemerintah Daerah untuk kembali menggelar rapat audiensi.
“sudah dijadwal ulang audiensi oleh pak Asisten Daerah ( Asda). Kami menunggu undangan dari Pemda,” kata Abdul Azis singkat, saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsappnya, Sabtu (9/9/2023).
Sementara itu, Asisten Daerah (Asda) II Pemerintah Kabupaten Karawang , Hanafi mengungkapkan Pemkab Karawang akan melakukan pengecekan terlebih dahulu perizinan eksplorasi minyak dan gas PT. Pertamina di Desa Pasir Mulya, Kecamatan Majalaya tersebut.
“Ya..akan mencek perizinan yang dimiliki. Karena saat rapat audiens pihak Pertamina tidak hadir..jadi kita belum tahu perizinan apa saja yangg sdh dimiliki,” kata Hanafi ketika dikonfirmasi.
” Dari ATR/BPN Karawang juga tidak hadir… kita akan jadwal waktu audiensi lagi ,” pungkasnya.
