KOTA BEKASI | ONEDIGINEWS.COM | PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi sukses menggelar simulasi tanggap darurat gempa bumi dan kebakaran pada hari Jumat (25/10) di gedung kantor PLN UP3 Bekasi, Jl. Cut Mutia No. 44, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan karyawan dalam menghadapi bencana sekaligus memperkuat koordinasi antar unit dalam situasi darurat.
Bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, simulasi ini mencakup latihan prosedur keselamatan, termasuk penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) dan hidran. Kegiatan ini diharapkan dapat membekali seluruh karyawan dengan keterampilan yang penting untuk merespons keadaan darurat secara cepat dan efektif.
Manager PLN UP3 Bekasi, Donna Sinatra menyampaikan apresiasi terhadap kesuksesan simulasi ini dan pentingnya pelatihan keselamatan di lingkungan kerja. “Kami ingin memastikan seluruh karyawan PLN UP3 Bekasi memiliki kesiapan dan kewaspadaan tinggi dalam menghadapi segala kemungkinan darurat, baik itu gempa bumi maupun kebakaran,” ujarnya.
Ia menambahkan kegiatan simulasi tanggap darurat bencana seperti ini secara berkala dilaksanakan setiap semester di PLN UP3 Bekasi.
“Simulasi ini bukan yang terakhir. PLN UP3 Bekasi akan berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan serupa secara rutin agar seluruh karyawan semakin terlatih dan siap menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi di masa mendatang. Dengan kesiapsiagaan yang semakin baik, kami yakin dapat terus memberikan pelayanan terbaik dan menjaga keselamatan di lingkungan kerja dan menjadi bagian dari standar keselamatan yang selalu kami prioritaskan,” tambah Donna.
Sementara itu, Kepala Dinas BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso, menyambut baik kolaborasi antara BPBD dan PLN dalam menyelenggarakan simulasi ini. “Latihan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan respons cepat terhadap bencana serta mengasah keterampilan praktis dalam menghadapi situasi darurat. BPBD Kota Bekasi siap mendukung upaya PLN dalam memperkuat kapasitas tanggap darurat,” jelasnya.
Simulasi ini diikuti oleh seluruh karyawan PLN UP3 Bekasi dan berlangsung dengan pengawasan ketat sesuai protokol keselamatan. Para peserta berlatih melakukan evakuasi dan mempraktikkan penggunaan APAR serta hidran untuk menghadapi potensi kebakaran.
Terpisah di Bandung, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Susiana Mutia turut menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini dan menekankan pentingnya kesiapan tanggap bencana dalam mendukung pelayanan listrik yang aman dan andal.
“PLN UID Jawa Barat berkomitmen untuk memperkuat budaya keselamatan di setiap unit kerja kami, termasuk di Bekasi. Simulasi ini adalah salah satu bentuk nyata dari komitmen agar setiap insan PLN terlatih dalam menghadapi situasi darurat dan tetap bisa menjaga kelangsungan operasional kami,” ungkapnya serta tetap fokus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ungkap Susiana.
Dengan kegiatan pelatihan ini, PLN berharap dapat meningkatkan kesadaran serta keterampilan seluruh karyawan dalam menjaga keselamatan diri dan lingkungan kerja. PLN UP3 Bekasi optimis dapat meminimalkan dampak dari bencana dan terus memberikan pelayanan listrik yang aman dan andal bagi masyarakat.