SUMEDANG | ONEDIGINEWS.COM | Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang mempunyai program diantaranya Proyek Pengutan Profil Pepajar Pancasila (P5), P5 dimaksud ialah sebagai implementasi Program Merdeka Belajar yang mana setiap Sekolah wajib melaksanakan P5 yang berorientasi pada kurikulum merdeka.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Bidang SMP pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Yudi Purwana, S.Pd., M.Pd., saat di konfirmasi di ruang kerjanya. Senin (27/02/2023).
” Untuk saat ini, alhamdulilah, walaupun sekolah-sekolah ada beberapa yang sudah IKM ada juga yang belum. Akan tetapi secara otomatis P5 itu sudah dilaksanakan oleh tiap sekolah,” Ucap Kabid Yudi.
Dikatakanya, adapun programnya itu tergantung kepada sekolahnya masing-masing.
” Yang mencakup P5 itu kan diantaranya ada keagamaan, kemudian di tuntut untuk mandiri, dan sebagainya. Yang mana sekolah itu membuat program di sesuaikan dengan program merdeka belajar yaitu profil pelajar pancasila,” terangnya.
Disampaikanya, bahwa muaranya nanti akan berdampak pada siswa, yang mana didalam kurikulum merdeka itu sesuai dengan program Kementerian.
” P5 itu terdapat 6 dimensi yakni bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, Siswa mempunyai Inovasi, Kemandirian, dari segi karakternya, dan sebagainya,” imbuhnya.
Kabid SMP Yudi Purwana sangat mengaresiasi seperti halnya ia mendapat informasi bahwa pihak SMPN 1 Rancakalong sedang melaksanakan kegiatan P5, yakni menyelenggarakan Gesit Bersama ” Gerakan Siswa Terampil Bertani Sayur Mayur ” yang di laksanakan selama 6 hari tersebut.
” Saya apresiasi salah satunya pihak SMPN 1 Rancakalong yang saat ini sedang melaksanakan P5, dikarekakan P5 tersebut sangat diharapkan oleh kami dan diharapkan semua sekolah itu bisa melaksanakn P5,” tuturnya.
Menurutnya, bahwa pihaknya akan mengunjungi SMPN 1 Rancakalong untuk meninjau langsung kegiatan Gerakan Siswa Terampil Bertani Sayur Mayur (Gesit Bersama).
” Insa Allah, kami dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang memantau terus dalam rangka memonitoring dan evaluasi , untuk kelapanganya kami menugaskan para pengawas pembinanya masing-masing,” ucap Kabid Yudi.
Dengan adanya inisiatif dari pihak SMPN 1 Rancakalong dengan mengadakan Gerakan Siswa Terampil Bertani Sayur Mayur (Gesit Bersama) dirasa sesuai dengan potenasi wilayah.
” Saya kira itu sesuai dengan potensi wilayahnya, dikarekan wilayah Rancakalong daerah pertanian yang mana di kaitkan dengan kearifan lokalnya, karena kemungkinan besarnya juga mayoritas warga masyarakatnya itu bertani,” ujarnya.
Menurutnya, para siswa dapat menambah wawasan dalam sektor pertanian, yang mana mereka para siswa dapat berkreasi keterkaitan dengan sayur mayur maupun yang lainya.
” Dan itu sangat bagus, Kami dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang sangat mengapresiasi,” pungkasnya. (rpg)