CIKARANG PUSAT – Ada pemandangan unik di sudut Cikarang, daerah yang dikenal dengan kawasan industrinya ini memiliki komplek hunian layaknya sebuah kampung mirip Kota New York bahkan disebut cocok dijadikan hunian Work From Home (WFH) di kala pandemi COVID-19.
Komplek hunian ini berlokasi di Desa Cibatu, Kecamatan Cikarang Selatan. Salah seorang arsitek Hyunggun Lee mengatakan konsep ‘kampung’ New York ini diterapkan untuk memberikan kesan berbeda dari Cikarang. Dengan tema ‘kota yang tak pernah tidur’ hunian ini tidak hanya menari namun juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian sekitar.
“Ini terinspirasi dari New York City sebagai kota yang tak pernah tidur. Dari situlah kami mendesain produk inovatif baru yang tentunya dibikin sedemikian rupa sehingga pas dengan kultur Indonesia,” kata Lee di Cikarang, Kamis (19/11/2020).
Hunian ini diberi nama smart office home office (SOHO) New York. Komplek hunian vertikal ini memiliki konsep perumahan New York dengan desain ruangan luas tanpa sekat. Selain itu plafon di setiap rumah pun dibangun lebih tinggi sehingga memiliki fleksibilitas dan ruangan yang terlihat lebih luas dan rapih.
Konsep ini, dinilai Lee, cocok dengan kondisi pandemi saat ini. Di mana setiap orang lebih banyak beraktivitas di dalam rumah, baik bekerja, bersekolah, hingga beribadah.
“Ya, karena produk SOHO ini dapat difungsikan sebagai tempat tinggal sekaligus tempat bekerja. Anda bisa dengan bebas bekerja di rumah, belajar di rumah dan beristirahat di rumah dengan nyaman, karena semuanya ruangan open space dan plafon tinggi lebih tinggi dari standar mal di Indonesia,” ujar Lee menjelaskan.
Hunian ini pun memiliki balkon yang luas sehingga dapat digunakan untuk berbagai aktivitas lainnya. “Anda tidak akan bosan tinggal di apartemen anda dan bisa menyalurkan hobi anda di tempat balkon anda sendiri,” katanya lagi.
Hunian ini terkoneksi dengan area komersial dengan konsep smart office home office yang berlokasi tepat di atas Commercial Area District 1.
“Jadi penghuni SOHO nantinya akan benar-benar tinggal di lokasi paling premium, hanya turun satu lantai sudah area komersial,” imbuhnya.
Chief Marketing Officer Meikarta Lilies Surjono mengatakan hunian ini sebelumnya telah mulai dipasarkan sejak September lalu. Tidak berlangsung lama, hunian tahap pertama ludes terjual sehingga mulai dibuka pemesanan pada tahap kedua.
“Kami surprise produk yang mengacu konsep smart office home office New York dengan beragam kelebihan dibanding unit-unit konvensional lainnya, sangat memikat konsumen, sehingga langsung sold out. Karena itu, kini kami siap pasarkan SOHO New York Tahap II di Blok 52022, di Distrik I,” kata dia.
Untuk memenuhi kebutuhan pasar, kata dia, pengembang telah membuka tahap kedua pada awal November ini di Blok 52022. Seturut dengan tahap sebelumnya, hunian ini dibanderol sekitar Rp300 jutaan.
“Saat ini konsumen sudah bisa segera datangi show unit-nya untuk dapat dilihat melihat langsung bagaimana bagusnya Meikarta SOHO New York yang berlokasi di District 1,” kata dia.(gil)
