Karawang, Onediginews.com – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP) Kabupaten Karawang menyebutkan butuh anggaran miliaran rupiah untuk melakukan perbaikan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Adiarsa.
Dikatakan Sekretaris Dinas PRKP Kabupaten Karawang, Tatang Sutiswa, pihaknya tahun 2015 lalu sudah pernah merencanakan perbaikan, dan membuat Detail Engineering Design (DED) dengan perkiraan anggaran sekitar Rp. 5 Miliar.
“Kita sudah pernah menganggarkan perbaikan dan membuat DED – nya ditahun 2015 lalu untuk meningkatkan kualitas Rusunawa, anggarannya hampir Rp. 5 Miliar,” jelasnya.
Akan tetapi, lanjutnya, setelah dihitung – hitung, ternyata biaya perbaikan dengan pendapatan yang didapat tidak seimbang atau sesuai.
“Ya, setelah kita hitung -hitung, Anggarannya justru lebih banyak untuk perbaikan dari pada pendapatannya. Sehingga kita membiarkannya hanya seperti sekarang saja. Tapi tetap kita lakukan perbaikan jika ada kerusakan,” ujar Tatang mengungkapkan.
Ia menambahkan, saat ini Rusunawa Adiarsa hanya terisi sekitar 30 persen. Dari 5 lantai yang ada. Hal itu diakuinya karena kurangnya peminat untuk menyewa disana. Mengingat kondisi Rusunawa yang saat ini tidak representatif.
“Rusunawa itu ada 5 lantai, dan ketidakadaan lift membuat orang kurang berminat menyewa disana, termasuk lantai 4 dan 5 yang belum dikeramik sehingga kondisi ini bisa jadi membuat minat penyewa kurang,” sebutnya.
Terakhir dikatakannya, Rusunawa masih mungkin bisa saja diperbaiki jika memang alokasi anggarannya ada.
“Kalau anggarannya ada, kita masih mungkin bisa memperbaiki. Kita lihat anggarannya nanti, karena dulu saja perhitungan kita mencapai Rp. 5 Miliar, ditahun 2015 lalu, apalagi sekarang, pasti jauh lebih besar anggarannya,” pungkasnya.(Nina)