KABUPATEN BEKASI – Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ka’bah (PC GPK) Kabupaten Bekasi menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) dan Training Center (TC) di Restoran Gazebo Dapur Ummi Cibitung Kabupaten Bekasi dengan tema “Revitalisasi dan Konsolidasi Organisasi menuju GPK Bekasi Mandiri”, pada Sabtu (28/11/20).
Rakercab tersebut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PP GPK, Drs. Arman Remy, SH, perwakilan dari pengurus harian PC GPK, pimpinan MPO PC GPK dan 23 pimpinan anak cabang (PAC) GPK yang ada di Kabupaten Bekasi.
Ketua PC GPK Kabupaten Bekasi, Warsan Saputra menyatakan bahwa kegiatan Rakercab dan Training Center ini sebagai sarana untuk merumuskan rancangan program kerja dan rancangan rekomendasi GPK Kabupaten Bekasi, dalam mengembangkan peran dan eksistensi GPK yang nantinya menjadi barometer pergerakan menuju ruang demokrasi dan arahan tentang tahapan kegiatan organisasi dalam rangka menjaga kesinambungan bagi terlaksananya AD-ART serta amanah Rakernas dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan.
“Rakercab merupakan tahapan yang wajib dilakukan setelah melaksakan pelantikan dalam rangka konsolidasi organisasi, diantaranya menyusun rancangan program kerja dan rancangan rekomendasi.” kata Warsan Saputra kepada wartawan.
Karena itu, Warsan menegaskan agar GPK Kabupaten Bekasi mendorong serta mendukung DPC PPP Kabupaten Bekasi agar dapat memperjuangankan para kader partainya untuk maju di Pilkada Kabupaten Bekasi pada tahun 2022 nanti.
“Menjelang pilkada ini, mereka harus bisa bergerak cepat, salah satu hasil Rakercab GPK pada hari ini adalah merekomendasikan dan mendukung nama-nama kader terbaik Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bekasi, diantaranya Dra. Wardatul Asriah, MBA, H. Cecep Noor, H. Omin Basyuni, SH dan H. Diding Saefudin Zuhri, S.Ag untuk menjadi bahan pertimbangan DPC PPP Kabupaten Bekasi dalam rangka menjaring kader terbaik partai untuk maju di Pilkada Kabupaten Bekasi pada tahun 2022. “Ungkapnya.
Sementara itu, Ishak Saepudin MPO PC GPK, merasa syukur bahwa Rakercab dan Training Center GPK Kabupaten Bekasi bisa dilaksanakan walau ditengah Pandemi Covid-19 namun tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Saya berharap dalam Rakercab dapat menghasilkan program kerja dan rekomendasi agar dapat menjadi pedoman dalam memantapkan revitalisasi peran dan konsolidasi GPK untuk mendorong terwujudnya generasi islam yang berilmu, cerdas, unggul, demokratis, beriman dan bertaqwa supaya nantinya kader GPK mampu menjadi calon pemimpin di Kabupaten Bekasi, seperti masa keemasan PPP pada tahun 2004 dapat memegang Wakil Bupati di Kabupaten Bekasi. “Pungkas Ishak. (Gil)