Tuesday, February 4, 2025
HomeBeritaPupuk Kujang Cikampek Buat Green Ammonia Ganti Batubara Untuk Industri Pembangkit Listrik

Pupuk Kujang Cikampek Buat Green Ammonia Ganti Batubara Untuk Industri Pembangkit Listrik

KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | PT Pupuk Kujang Cikampek terus berkontribusi dalam upaya mewujudkan transisi energi di Indonesia. Yang terbaru dilakukan adalah membuat green ammonia atau ammonia hijau yang diproyeksikan bisa mengganti batu bara dalam industri pembangkit listrik.

Robert Sarjaka, Direktur Operasi dan Produksi Pupuk Kujang menuturkan, perusahaan pupuk dan petrokimia di Jawa Barat itu menjadi yang pertama membuat green ammonia di Indonesia.

“Ini adalah sebuah tonggak sejarah di sektor energi,” kata Robert saat meresmikan produksi pertama green ammonia di area pabrik ammonia 1B, Pupuk Kujang, Selasa 4 Februari 2024.

Robert menuturkan, sebagai pemain lama dalam industri ammonia, Pupuk Kujang memiliki fasilitas lengkap dalam memproduksi ammonia. Fasilitas tersebut bisa juga digunakan untuk memproduksi green ammonia.

“Green ammonia adalah ammonia yang paling bersih, tidak menghasilkan karbon secara langsung saat dibakar. Bahan bakunya adalah green hydrogen, tanpa bahan bakar fosil,” ungkap Robert.

Dalam membuat green ammonia tersebut, Pupuk Kujang berkolaborasi dengan PLN Indonesia Power (PLN IP). Subholding PLN (Persero) itu berperan menyuplai green hydrogen, yang merupakan salah satu bahan baku dalam proses pembuatan green ammonia. Di tahap percobaan pertama ini, Pupuk Kujang akan mengolah 1 ton green hydrogen menjadi 5 ton green ammonia.

“Kita akan memenuhi kebutuhan PLN IP yang membutuhkan 50 ton green ammonia untuk menyalakan turbin di PLTU Labuan,” ujar Robert.
Iswahyudi Mertosono, Vice President Pengembangan PT Pupuk Kujang mengatakan, “Injeksi green hydrogen dalam pabrik ammonia eksisting untuk memproduksi hybrid ammonia ini merupakan proses yang pertama kali di dunia dan dalam merancang proses ini memerlukan modifikasi perpipaan dan evaluasi risiko dan teknis yang tidak sederhana. Alhamdulillah, hari ini kita bisa saksikan bahwa hal ini bisa kita wujudkan.
Di PLTU yang dikelola PLN IP itu, green ammonia akan digunakan dalam proses co-firing, sebuah proses pembakaran di boiler atau tungku khusus untuk menghasilkan tenaga uap sehingga memutar turbin dan menghasilkan listrik.

Dalam perkembangan terbaru di sektor energi, green ammonia, bisa menjadi opsi bahan bakar alternatif dalam pembangkitan listrik. Dengan green ammonia, batu bara di PLTU bisa diganti sebagian atau secara total.

Dengan menggunakan green ammonia, ada berbagai keuntungan yang didapat, selain mengurangi ketergantungan pada batu bara, inisiatif ini juga mendukung upaya Indonesia dalam mencapai target netralitas karbon pada tahun 2060, sekaligus menandai langkah signifikan dalam mengurangi jejak karbon.

“Karena berbagai keunggulan itu, uji coba produksi green ammonia ini merupakan sebuah langkah nyata menjalankan upaya Indonesia dalam mengurangi emisi CO2 sesuai dengan target nasional mencapai netralitas karbon tahun 2060,” kata Robert.

Bernardus Sudarmanta, Direktur Pengembangan Bisnis dan Niaga, PLN Indonesia Power menuturkan, uji coba penggunaan green ammonia di PLTU Labuan, Banten diharap bisa menurunkan emisi karbon, dan meningkatkan efisiensi operasional.

“Uji coba ini untuk mendapatkan keyakinan, bahwa PLTU juga bisa beroperasi menggunakan ammonia. Apakah lebih efisien dan mudah di-handle, karena itu, kami harap uji coba ini dilakukan dengan sangat baik dan akurat,” kata Bernardus.

Hedwig Lunga Sampe Pajung, Vice President Technology Development, PLN Indonesia Power mengatakan, green ammonia yang dibuat Pupuk Kujang akan dipakai dalam proses co-firing selama 8 jam. “Kalau berbagai parameternya aman, dan uji cobanya memuaskan, bukan tidak mungkin kita menuju ke tahap penghitungan efisiensinya,” kata Hedwig.

Dalam proses penggunaan green ammonia di PLTU Labuan, IHI Corporation, sebuah perusahaan energi asal Jepang akan berperan untuk mengevaluasi seara teknis. Khususnya terkait modifikasi burner atau alat pembakar untuk menggerakkan turbin listrik. (Red)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments