KARAWANG | ONEDIGINEWS.COM | Empat hari lagi, tepatnya tanggal 5 Juni 2024 dan jatuh pada hari Rabu, diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Mengusung tema ” Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan”, Fordas Cilamaya Berbunga mengirimkan surat terbuka dan mengajak Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang, tokoh agama dan tokoh masyarakat, agar menjadikan lingkungan hidup sebagai bagian dari Kesadaran Kolektif.
Dalam surat terbukannya, Minggu (2/6/3024), Fordas Cilamaya Berbunga juga memohon kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang agar, pada tanggal 5 Juni 2024 bukan hanya menjadi kegiatan seremonial saja. Tetapi momentum untuk bersih-bersih sampah dan penanganan lingkungan lainnya melalui instruksi Bupati kepada jajarannya hingga sampai ke level desa.
Selain itu, Fordas Cilamaya Berbunga mengajak organisasi ke-agama-an baik dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persis, Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan organisasi ke-islam-an lainnya pada waktu solat Jum’at, 7 Juni 2024 untuk mengambil tema “Lingkungan Hidup” seperti sub-tema fatwa-fatwa ulama tentang lingkungan hidup, membuang sampah sembarangan, kebersihan dan isu lingkungan lainnya.
“Mengajak organisasi ke-agama-an Persekutuan Gereja Indonesia (PGI), Konferensi WaKonferensi Waligereja Indonesia (KWI), Majelis Konghucu Indonesia (MAKIN), Majelis Buddhayana Indonesia (MBI), Parisadha Hindu Dharma (PHDI) dan Organisasi keagamaan lainnya untuk melakukan peribadatan pada Minggu tersebut mengambil tema menjaga Lingkungan Hidup sebagai saudara cosmic antara manusia dan lingkungan,” papar Ketua Presedium Fordas Cilamaya Berbunga, Muslim Hafidz. (Red)
