Blanakan – Onediginews.com – Sungai Cilamaya di Desa Cilamaya Hilir kembali meluap. Selain curah hujan tinggi, sejak semalam, tentunya dengan curah hujan yang tinggi ini, ada tanggul pembatas sungai yang jebol tergerus arus.
Danramil Ciasem Kapten Inf. Herry Arfiantono mengatakan bahwa, air dari Sungai Cilamaya mulai meluap kepemukiman warga, seiring dengan debit air yang terus meningkat serta arus air semakin deras, sehingga tanggul pembatas yang jebol karena volume air yang semakin bertambah.
“Akibat curah hujan yang tinggi, pembatas sungai (tanggul) jebol mengakibatkan air mengalir ke pemukiman warga yang berada disekitar bantaran sungai Desa Cilamaya Hilir,” ujar Kapt. Inf. Herry Arfiantono.
Hingga saat ini dapat disampaikan ada dua dusun yang terdampak banjir yakni Dusun Kemurang dan Dusun Wanakersa yang sampai saat ini sudah merendam sebanyak 76 rumah dan 1 sekolah dasar dengan ketinggian ketinggian air 10 cm sampai dengan 45 cm.
“Situas dan perkembangan situasi selanjutnya akan kami laporkan selalu. Hingga saat ini debit Sungai Cilamaya juga terus meningkat,” ungkap nya.
Selanjutnya, Danramil menghimbau pada masyarakat untuk tetap waspada namun jangan sampai panik. Saat ini, pihaknya bersama instansi terkait terus memantau situasi dilapangan.
“Kami masih terus memonitor situasi dilapangan serta bekerjasama dengan Desa dan instansi terkait soal pendataan rumah terdampak, dan tetap standby siap untuk membantu evakuasi korban yang terkena bencana serta terus memberikan himbauan agar lebih waspada dengan adanya Banjir saat ini,” pungkas Kapt. Inf Herry Arfiantono. (WN)