Karawang, Onediginews.com – Keluhan masyarakat di Desa Wancimekar terkait permasalahan sampah yang menumpuk di sepanjang jalan, akhirnya didengar oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Karawang.
Tumpukan sampah yang berada dekat dengan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Dusun Kalioyod, Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru itu akhirnya diangkut.
“Terimakasih kepada Dinas DLHK yang telah langsung respon atas keluhan warga kami mengenai kebersihan lingkungan yang ada di area kalioyod dekat makam cipondoh,” ucap Dimyat Sudrajat Kades Terpilih.
Dengan adanya pengakutan sampah tersebut dia juga berpesan agar masyarakat setempat tidak membuang sampah sembarangan.
“Alhamdulillah hari ini alat berat loader dan dumtruck sudah turun untuk menyelesaikan masalah kebersihan di lingkungan kami. Himbauan untuk warga khusus nya warga Kotabaru yang selalu lalu lalang di sini mohon jangan sampai membuang sampah sembarangan lagi jagalah lingkungan kami agar lingkungan kami tetap selalu indah dan bersih,” pesannya.
Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) mencatat ada sekitar 1.100 sampai 1.200 ton per hari yang diangkut. Hal ini membuat DLHK kewalahan mengangkut timbulan sampah yang terjadi.
Kepala DLHK Karawang, Wawan Setiawan mengatakan, dari data sepekan, terhitung ada sekitar 1100 hingga 1200 ton timbulan sampah yang diangkut.
“Jadi ada sekitar 1.100 sampai 1.200 ton timbulan sampah yang tercatat selama sepekan,” ungkapnya.
Ia mengakui, kewalahan menangani timbulan sampah yang menyebar hampir di seluruh wilayah Karawang.
“Meski memang kami kewalahan, tapi kami saat ini terus berupaya untuk mampu mengangkut sampahnya ke TPA,” akuinya.
Lanjutnya, banyaknya timbulan sampah di beberapa TPS (Tempat Pembuangan Sementara), diduga karena adanya angkutan sampah dari luar Karawang yang dibuang ke Karawang.
“Saya menduga sampah banyak ini karena ada pihak luar Karawang yang buang ke TPS-TPS di Karawang,” tuturnya. (red)