Friday, November 22, 2024
HomeDaerahWarga Mengeluh Ke Dewan Gerindra Soal Sulitnya Mencari Pekerjaan Di Karawang Tanpa...

Warga Mengeluh Ke Dewan Gerindra Soal Sulitnya Mencari Pekerjaan Di Karawang Tanpa Pakai Uang

Karawang – Onediginews.com – Hasil Reses Masa Sidang Ke-III, yang dilaksanakan sejak tanggal 14 – 19 Desember 2020, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Karawang, Endang Sodikin Spdi.,SH.,MH., menerima banyak aspirasi, permintaan terutama keluhan dari masyarakat Daerah Pemilihan VI.

Mulai dari keluhan ihwal permasalahan pengangguran, pembelian LKS dan Buku – buku di Sekolah Dasar (SD), Aparat RT di Perumahan – perumahan yang belum terdata menerima intensif, lambatnya pembuatan KTP, Masyarakat yang belum mendapatkan jaminan Karawang Sehat, Keluhan banjir, Mobil Pelayanan Kesehatan yang dibutuhkan masyarakat, dan Kurangnya dokter gigi di Puskesmas.

“Dalam hasil reses yang sudah berjalan tiga hari ini, saya menerima banyak keluhan, aspirasi dan permintaan dari masyarakat, terutama kaitan dengan masalah pengangguran dan sulitnya mencari pekerjaan,” kata Endang Sodikin yang ditemui usai melaksanakan Reses hari ketiganya, di Desa Pancawati Kecamatan Purwasari, Rabu (16/12/2020).

Dikatakan Endang, Mengurangi angka pengangguran dan menciptakan lapangan kerja adalah merupakan tugas pemerintah daerah Kabupaten Karawang. Agar bagaimana caranya masalah pengangguran mulai dari usia 18-20 tahun untuk bisa bekerja di perusahaan – perusahaan tanpa menggunakan uang atau gratis. Dan untuk usia 25 – 30 tahun yang tidak lagi dipakai oleh perusahan, diperhatikan pemerintah dengan program – program dari dinas terkait.

“Sulitnya mencari pekerjaan yang tanpa menggunakan uang, ini yang harus dicarikan solusinya oleh pemerintah, dan bagaimana menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat yang tidak lagi berada diusia produktif,” ujarnya memaparkan.

Kemudian permasalahan lamanya proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), sehingga menjadikan KTP ini yang awalnya gratis menjadi mahal.

“Mengapa mahal ?, Karena adanya oknum – oknum yang  menjadikan harga pembuatan KTP menjadi mahal jika ingin cepat selesai, ini tentunya yang harus segera dicari jalan keluarnya oleh dinas terkait dalan hal ini Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcatpil),” ungkapnya.

Endang yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPC Partai Gerindra ini menuturkan masih banyaknya Aparat Rukun Tetangga (RT) di Perumahan – perumahan yang belum terdata menerima insentif selama 4 tahun lamanya.

“Ini yang dikeluhkan masyarakat, lalu bagaimana sebenarnya kerja pihak kecamatan setempat dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam melakukan pendataan,” tanyanya.

Tak kalah banyak dikeluhkan warga saat reses, lanjut Endang, adalah persoalan pembelian buku – buku sekolah ataupun LKS yang dirasa memberatkan bagi orang tua siswa yang memang tidak mampu.

“Ini juga yang harus segera dicari solusinya oleh pemerintah,” tandasnya.

Merespon keluhan – keluhan dan permintaan tersebut, Endang pun meminta kebijakan anggaran APBD 2021 lebih pro atau mensejahterakan masyarakat. Selain itu, ia pun meminta Pemerintah Kabupaten Karawang membuat terobosan – terobosan atau solusi dalam mengatasi masalah pengangguran di Kabupaten Karawang ini.(NN)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments