spot_img
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

POS TERKAiT

Kabupaten Bekasi Catat Prestasi Nasional, Peringkat 18 dalam Pengawasan Kearsipan 2024

JAKARTA | ONEDIGINEWS.COM – Kabupaten Bekasi kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Bekasi meraih Penghargaan Hasil Pengawasan Kearsipan Tahun 2024 dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dengan predikat “AA” (Sangat Memuaskan) dan menempati peringkat ke-18 nasional. Pencapaian ini sekaligus menobatkan Kabupaten Bekasi sebagai yang terbaik se-Jawa Barat dalam penyelenggaraan kearsipan.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala ANRI, Mego Pinandito, kepada Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, didampingi Kepala Disarpus Kabupaten Bekasi, Jaoharul Alam, di Kantor ANRI, Jakarta Selatan, Senin (20/10/2025).

Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas capaian tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh perangkat daerah Kabupaten Bekasi dalam menjaga integritas pengelolaan arsip.

“Pencapaian ini membuktikan bahwa tata kelola kearsipan kita telah sesuai standar nasional. Kabupaten Bekasi menjadi peringkat pertama di Jawa Barat dan posisi ke-18 nasional. Ini buah kerja keras dan komitmen seluruh perangkat daerah,” ujar Asep Surya.

Ia menegaskan, arsip bukan sekadar tumpukan dokumen, tetapi instrumen penting dalam mendukung kebijakan, pengambilan keputusan, serta akuntabilitas pemerintahan.

“Arsip adalah denyut nadi administrasi pemerintahan. Jika arsip tertata, sejarah daerah pun terjaga. Di dalamnya ada jejak peradaban dan bukti tanggung jawab tata kelola,” tambahnya.

Asep Surya menilai, keberhasilan dalam bidang kearsipan mencerminkan penerapan good governance di lingkungan pemerintah daerah. Ia berharap penghargaan ini menjadi pijakan untuk memperkuat sistem dan membangun budaya dokumentasi yang unggul di seluruh birokrasi.

“Kami ingin Disarpus tidak hanya menjadi pelaksana teknis, tapi juga motor penggerak budaya tertib arsip di semua lini pemerintahan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disarpus Kabupaten Bekasi, Jaoharul Alam, menjelaskan bahwa penghargaan tersebut diraih melalui kerja sistematis dan berkelanjutan. Penilaian ANRI, katanya, didasarkan pada dua indikator utama: kinerja eksternal dan internal.

“Secara eksternal, kami dinilai dari hasil pengawasan di tingkat provinsi dan nasional. Hasilnya, Bekasi masuk kategori ‘Sangat Memuaskan’. Ini jadi motivasi untuk terus menjaga kualitas layanan,” ujar Jaoharul.

Untuk indikator internal, Disarpus aktif melakukan pendampingan, bimbingan teknis, dan sosialisasi kepada seluruh perangkat daerah dalam pengelolaan arsip.

“Tujuannya satu, membentuk budaya tertib arsip di seluruh instansi,” tegasnya.

Jaoharul menambahkan, Disarpus Bekasi kini tengah melakukan transformasi digital melalui penerapan Aplikasi SRIKANDI (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi) guna memperkuat sistem pengarsipan elektronik lintas instansi.

“Kami mulai menggeser pola manual menuju digital. Aplikasi SRIKANDI menjadi tulang punggung arsip digital di Kabupaten Bekasi. Ke depan, kami ingin seluruh perangkat daerah dapat mengarsipkan dokumen secara cepat, transparan, dan terintegrasi,” pungkasnya.

Popular Articles