KARAWANG– Petani tiga desa di Kecamatan Jatisari,Karawang, mengeluhkan infrastruktur saluran tersier yang meluntasi arae pesawahan kareba banyak yang rusak dan tidak mendapatkan perhatian serius dari pemangku kebijakan mulai dari Pemerintah Kabupaten hingga tingkat desa.
Tiga desa yang sering mengalami kekurangan air saat musim tanam yaitu Desa Jatiwangi,Jatibaru dan Jatiragas sehibgga akan berdampak pada hasil panen karena saluran tersier sudah mengalami kerusakan parah sehingga butuh penanganan serius dalam memperhatikan para petani.
Para petani berharap kepada para calon bupati Karawang, agar memperhatikan kepentingan para petani terutama sarana infrastruktur pertanian. Dan selama ini calon bupati yang memperhatikan nasib petani hanya Paslin no urut 3 Ahmad Zamakhsyari – Yusni Rinzani.
“Para petani dan buruh tani butuh perhatian dari calon pemimpin Karawang, terutama kebutuhan perbaikan infrastruktur pertanian,” kata Petani Desa Jatiragas, Heri Kebel, Kamis (15/10).
Heri Kebel mengatakan bahwa para petani dan buruh tani membutuhkan infrastruktur pertanian yang bisa menjangkau dari hulu sampai hilir. Sebab infrastruktur pertanian dibutuhkan untuk mendukung ketahanan pangan di kota lumbung padi Karawang.
“Kebutuhan infrastruktur pertanian sangat dibutuhkan oleh petani. Terutama di wilayah Kecamatan Jatisari ,” katanya.
Selama ini pasangan calon yang pro petani, kata Heri, hanya paslon yang diusung PKB ,Gerindra dan Hanura. Karena saya sering memperhatikan setiap datang ke suatu desa dipastikan akan menemui petani dan meneruma masukan secara menyeluruh kebutuhan petani baik ibfrastruktur maupun kebutuhan pupuk.
“Atas dasr tersebut, saya sebagai petani akan terus mendukung Kang Jimmy sebagai putra daerah dan untuk memenangkannya di Pilkada 9 Desember mendatang,”katanya (red)