Friday, October 18, 2024
HomeBerita ViralViral Pria Gantung Diri Di Duga Stres

Viral Pria Gantung Diri Di Duga Stres

Kabupaten Bekasi- Onediginews .com

Viral di Medsos Akun Group FB Warcik (Warga Cikarang) dan di kutip dari media onlen setempat, Dikabarkan Satu Orang Pria Berumur sekitar 40 th, di yang tinggal di Kampung Elo Rt 03/04, Desa Sukamanah, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi. diketahui sudah tidak bernyawa, Sabtu (29/08/2020) sekitar pukul 02.30 WIB.

Informasi yang di himpun dari beberapa sumber,dan dari  informasi Sekdes Sukamanah lewat telp selulernya  ,  “Saat ditemukan oleh warga Pria yang di ketahui bernama Dian (40) tergantung dengan di tiang pintu kamar rumahnya. Diduga kuat , korban gantung diri akibat deperesi  atau stres.

Menurut keterangan salah satu warga yang menjadi saksi kejadian tersebut, Saksi (R)mengatakan “korban pagi hari sedang memperbaiki rumah tetangga yang sedang dibangun , korban tidak ada tanda keanehan di diri korban, namun
Sekitar jam 12
siang saksi dan korban istirahat setalah bekarja , masuk ke kamar sekitar pukul 12.30 Wib sampa jam 14.00 Wib korban tak kunjung keluar rumah lalu pintu saya ketuk namun tidak ada jawaban, bahkan pintu terkunci dari dalam.ucapnyalanjut R,
Dengan inisiatif saksi naik ke atap rumah ,ingin melihat apakah korban tidur , namun saya terkejut melihat korban tergelantung diatas tiang dengan tambang yang melilit dileher.” terang R teman korban yang menjadi saksi kejadian.

Dengan adanya laporan dari R bahwa (Dian) korban telah gantung diri saat itu timbul kepanikan keluarga dan istri, dan mendobrak pintu yang terkunci dari dalam kamar.

Dan akhirnya melihat Korban tergantung kaku di atas lilitan.

Dengan kejadian adanya korban bunuh diri, pihak Polsek Sukatani telah melakukan olah Tkp,  dan menurut keterangan salah satu anggota polsek sukatani. Aiptu Wawan, . “korban murni bunuh diri dan tidak ada tanda – tanda kekerasan pada korban.  hasil kesepakatan keluarga dengan membuat surat pernyataan disaksikan oleh Kepala Desa Suka manah, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, pihak keluarga menolak untuk dilakukanya optopsi.  Korban  meninggalkan seorang istri dan dua anak permpuan yang masih belita, langsung di dibawa untuk dimakamkan di tempat kelahirannya di Desa Karang Sentosa, Kampung Pulo bambu.”
( SS/red)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments